Padang-sumateraline.com- Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah membuka secara resmi Pasar Malam Sincia 2571/Th 2020 di Halaman Sekretariat Wanita Himpunan Bersatu Teguh (WHBT), Jalan Klenteng, Kelurahan Kampung Pondok, Kecamatan Padang Barat, Rabu (8/1/2020).

Sebagaimana diketahui, pasar malam Sincia ini sudah menjadi salah satu agenda wisata Kota Padang yang rutin dilaksanakan etnik Tionghoa tiap tahun.

Dengan tema ‘Bersama Kita Bisa’ pembukaan pasar malam Sincia ini dihadiri dari Kementrian Pariwisata RI Raseno Arya, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Padang Arfian, Camat Padang Barat Eri Sanjaya, unsur Forkopimda Kota Padang dan Sumatera Barat serta tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Mahyeldi mengatakan, atas nama Pemerintah Kota Padang memberikan apresiasi sebesar-besarnya atas terselenggaranya pasar malam Sincia ini. “Muda-mudahan pasar malam menjadi ajang untuk menjalin kebersamaan antar sesama warga Kota Padang,” ujarnya.

Ia pun menilai, pelaksanaan pasar malam ini merupakan upaya yang ril dan konkrit untuk menyatukan dan menghubungkan antara sesama warga Kota Padang yang multi etnik sehingga nantinya akan bersinergi satu sama lain. “Ada lebih 19 etnis di Kota Padang yang selalu menyatu, bersinergi dan saling menghargai yang harus kita jaga dan rawat untuk membagun Kota Padang kedepan dan hal inilah yang patut kita sampaikan kepada generasi saat ini,” ujarnya.

Mahyeldi melanjutkan, saat ini Pemerintah Kota Padang sedang menyusun kalender evant tahunan Kota Padang untuk tahun 2020. “Mudah mudahan nantinya pasar malam Sincia ini akan kita masukan kedalam agenda Pariwisata Kota Padang pada 2021 nanti,” paparnya mengakhiri.

Sementara itu, Ketua panitia pelaksana Pasar Malam SINCIA 2571/2020 Charlie Gunawan mengatakan, kegiatan pasar malam ini merupakan salah rangkaian perayaan tahun baru Imlek yang diadakan hingga 12 Januari 2020. “Pasar malam ini dibuka dari pukul 17.00 hingga 22.00 Wib. Menyediakan barang-barang kebutuhan pokok seperti Sembako dengan harga yang relatif murah, aneka kuliner, produk pabrikan serta jasa perbangkan, maupun kesehatan dan juga hiburan bagi masyakat,“ pungkasnya.

Selanjutnya persiapan ini sudah dilakukan pada bulan juli tahun 2019 untuk membentuk panitia yang terdiri dari 12 sesi yang mempunyai fungsi dan tugas masing-masing dari yang muda sampai yang tua, semua ini bertujuan untuk bagaimana cara untuk melestarikan budaya dan menciptakan kebersamaan antar sesama”, tutupnya. (***)

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top