Payakumbuh, SUMATRALINE --- Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Payakumbuh meluncurkan program inovasi Pol PP Go To School sebagai upaya preventif terhadap adanya kenakalan remaja, khususnya usia sekolah. Program ini disosialisasikan kepada kepala sekolah di aula kantor bersama di Padang Kaduduak, Kamis (10/6).

Turut hadir Kasatpol PP dan Damkar Kota Payakumbuh Devitra dan jajaran, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah IV Payakumbuh Asricun, serta seluruh Kepala SLTA se Kota Payakumbuh.

Sebagai penggagas program ini, Sekretaris Satpol PP Erizon memaparkan tujuan dari Pol PP Go To School, yakni melaksanakan sosialisasi kepada siswa tentang peraturan daerah guna mencegah dan mengurangi angka pelanggaran perda dan gangguan tibum dan tranmas terutama anak usia sekolah sehingga menciptakan dan memelihara situasi tertib, aman serta mencegah dan mengurangi pelanggaran peraturan yang dibuat oleh pihak sekolah.

Selain itu, Erizon juga menjelaskan kalau kegiatan ini diharapkan dapat mewujudkan koordinasi yang cepat, tepat, singkat dan terpadu antara Satpol PP dan Damkar Kota Payakumbuh dengan Cabang Dinas Pendidian Wilayah IV Payakumbuh dan Kepala Sekolah SLTA yang berada di wilayah Kota Payakumbuh.

"Dalam hal penyampaian informasi dalam bentuk sosialisasi tentang permasalahan kenakalan remaja usia sekolah serta pengawasan dan penertiban anak sekolah pada jam pelajaran terhadap pelanggaran peraturan baik yang dibuat oleh pihak sekolah maupun pelanggaran peraturan daerah dan gangguan ketertiban umum dan ketentraman masyarakat," ulasnya.

Erizon menambahkan, dalam kegiatan ini Satpol PP bisa memberikan sosialisasi pada saat Upacara Bendera pada hari Senin secara bergantian di sekolah-sekolah, dengan bertindak sebagai Inspektur Upacara yang dilaksanakan pada waktu yang telah ditentukan sesuai dengan kesepakatan.

"Kita juga memberikan sosialisasi kepada orang tua atau wali murid pada saat kegiatan tertentu, seperti saat akan menerima Rapor mid semester, Semester, pertemuan Komite Sekolah dan pertemuan-pertemuan lainnya," ujarnya.

Erizon menambahkan, nantinya Satpol PP ikut memberikan sosialisasi pada saat kegiatan Ekstrakurikuler siswa seperti kegiatan PBB, pembinaan mental, dan lain sebagainya.

Dijelaskan Erizon, nantinya akan ada progran membentuk Pol PP Pelopor di sekolah-sekolah umum.  Ini lebih seperti Dokter Kecil di UKS dan Polisi Kecil. Kalau Pol PP pelopor sekolah berkutat dengan masalah moral dan ketertiban siswa di sekolah, siswa yang menjadi pelopor Pol PP di sekolah ini akan diberikan atribut khusus.

"Siswa ini menjadi perpanjangan tangan Satpol PP yang akan melaksakan tugas ketertiban," tandas Erizon.

Senada, Kasatpol PP Devitra mengatakan kagum dan mendukung dengan inovasi yang digagas oleh Sekretaris Satpol PP Erizon, dirinya memberikan apresiasi kepada jajaran yang inovatif dan kreatif demi meningkatkan kinerja Satpol PP. Diharapkan kinerja dan pelayanan instansi penegak peraturan daerah ini semakin bagus dan dirasakan kehadirannya di tengah masyarakat.

Devitra juga menjelaskan, di dalam MoU nota kesepahaman antara Satpol PP dan Cabdisdikwil IV, ada kewajiban dari pihak sekolah nantinya dimana mereka akan menyediakan waktu dan tempat serta menghadirkan peserta untuk mengadakan sosialisasi dan penyuluhan tentang ketertiban umum dan ketentraman masyarakat serta peraturan daerah yang bersifat larangan yang dilaksanakan pada waktu yang telah ditentukan sesuai dengan kesepakatan.

"Sekolah juga berkewajiban melaporkan tentang pelanggaran yang dilakukan oleh siswa baik dalam jam pelajaran maupun di luar jam pelajaran yang lokasinya baik di lingkungan sekolah maupun di luar lingkungan sekolah kepada Satpol PP guna dicarikan penyelesaian masalahnya," ujarnya.

"Kita juga melakukan pengawasan dan penertiban anak sekolah pada jam pelajaran terhadap pelanggaran peraturan yang dibuat oleh pihak sekolah maupun pelanggaran peraturan daerah dan gangguan ketertiban dan ketentraman masyarakat," tambah Devitra.

Usai mendengar pemaparan dari Kasat dan Sekretaris Satpol PP, Kacabdisdikwil IV Asricun menyampaikan apresiasi dan sangat menyambut baik program inovasi Pol PP Go To School ini. 

"Kami menilai program ini akan membantu pihak sekolah dalam pencegahan, pengawasan terhadap kenakalan siswa, penertiban bagi siswa yang tidak bisa dinasehati. Kami sangat mendukung program ini," ujarnya.

Salah satu Kepala Sekolah, yakni dari SMAN 1 Payakumbuh Erwin Satriadi turut menyampaikan semangatnya dan sangat mendukung program ini, bahkan siap untuk terus bersinergi demi menyukseskan Pol PP Go To School ini.

"Ini yang kami tunggu-tunggu, kita bisa koordinasi secara tepat dan terpadu untuk mencegah kenakalan siswa usia sekolah. Kalau kurang laweh telapak tangan, ditampung dengan lapangan basket," kata Erwin diamini kepala sekolah lainnya. 

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top