Tanah Datar-sumateraline.com (29/08-2021)

Desa wisata Kampung Minang Nagari Sumpu Masuk 50 besar dalam penilaian Anugrah Desa Wisata Indonesia tahun 2021. Hal itu ditetapkan oleh Menteri Pariwisata dan ekonomi kreatif Sandiaga Uno, di
Kecamatan Batipuh Selatan Kabupaten Tanah Datar Provinsi Sumatera Barat Pada Sabtu (28/08).


Disaksikan oleh Bupati Tanah Datar Eka Putra dan Ketua DPRD Rony Mulyadi Dr. Bungsu berserta Istri, Ketua TP PKK Ny. Lise Eka Putra, Kadis Pariwisata Provinsi

Novrial, Kadis Porpora Tanah Datar Abdul Hakim, Wali Nagari Sumpu Ade Andrico Dt. Sati Pado Ketek dan Ketua Kampung Minang Kamrita, serta Ketua pokdarwis Zuherman, Mas Menteri yang didampingi Ny. Nur Asia Uno, menandatangani Prasati sekaligus penyerahan Piagam penghargaan 50 Desa wisata terbaik kepada Bupati Eka Putra.

Sebelum mengikuti penilaian Kampung Minang Nagari Sumpu sebagai Desa Wisata,

Nur Asia Istri Menteri Ekonomi Kreatif  Sandiaga Uno terlebih dahulu mengunjungi Sentra Tenun di Tigo Jangko Kecamatan Lintau Buo, didamping oleh Ketua Dekranasda Ny. Lise Eka Putra dan Ibu Sativa Sutan Aswar berkesempatan menyambut langsung rombongan.

“Saya merasa senang bisa datang ke Tanah Datar ini khususnya ke Sentra Tenun Tigo Jangko Lintau. Bertemu buk Atitje yang punya semangat luar biasa membina dan membagikan ilmu tenun, sulam yang menjadi keahliannya,” sampai Mpok Nur begitu akrab dipanggil.

Mpok Nur berpesan agar pengrajin tetap semangat belajar, selain bisa membantu ekonomi keluarga juga pengrajin berpartisipasi mempertahankan budaya lokal tidak punah, kita akan bantu nanti, sampainya.

Senada dengan itu Ketua Dekranasda Ny. Lise Eka Putra juga mengapresiasi dedikasi Ibu Sativa atau dipanggil Atitje pulang kampung mendarma bhaktikan ilmunya sesuai dengan keahliannya di bidang tekstil.

Disampaikan, Ibu Atitje Doktor bidang Tekstil diminta langsung Ibu Mufidah Jusuf Kalla yang juga pembina Yayasan Kriya Minangkabau menularkan ilmunya kepada peserta serta melahirkan kreasi-kreasi baru.

“Pemerintah daerah, dekranasda tentunya punya kepentingan yang sama terhadap kemajuan sentra tenun ini untuk menjaga dan melestarikan khazanah budaya lokal serta memajukan ekonomi masyarakat,” ucap Ny. Lise.(007-n)

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top