Bupati Tanah Datar Eka Putra robohkan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) pasangan suami istri Iprianto dan Susianti, warga Jorong Sawah Kareh Nagari Balimbing kecamatan Rambatan, didampingi Ketua Baznas dan kadis Sosial, setelah roboh dibangun kembali pada hari Sabtu (04/09) pukul 15:00 Wib.
Ketua Baznas Tanah Datar Yasmansyah katakan, pihak Baznas dalam tahun 2021 ini telah disurvey 42 rumah untuk program bedah rumah. Hari ini kita bisa realisasikan bantuan rehab rumah untuk keluarga ibu Susianti senilai Rp. 25 juta serta banyak bantuan dari donatur lainnya, kata Yasmansyah.
Selain program rehab rumah pihak Baznas tahun ini juga memberikan bantuan biaya pendidikan bagi siswa yang kurang mampu baik untuk siswa SD dan SMP selain itu untuk mendukung program tahfiz juga diberikan beasiswa kepada siswa hafiz terbaik di masing-masing SD senilai Rp.500 ribu.
"Juga akan diberikan bantuan pendidikan melanjutkan kuliah ke luar negeri bagi 9 orang kader ulama Tanah Datar masa depan masing-masing Rp.10 juta," ujarnya.
Kita di Baznas juga ada program jaminan kesehatan bagi pasien dari keluarga miskin warga Tanah Datar yang dirawat di rumah sakit baik di RSUD MA Hanafiah Batusangkar dan RSUD Padang Panjang, ucapnya.
Baznas akan terus mendukung program pemerintah daerah karena 93 persen dana yang ada di Baznas berasal dari kebijakan yang dikeluarkan pemerintah daerah terhadap ASN yang ada.
“Kami punya tugas dari Bapak Bupati, Mengumpulkan, Menyalurkan dan Melaporkan dan harapan kami, potensi zakat di nagari bisa juga dimaksimalkan dengan dibentuknya UPZ Nagari dan Insya Allah dana yang terkumpul, 100 persen disalurkan kembali ke nagari tersebut,” papar Ketua Baznas.
Sebelumnya Bupati Eka Putra menyampaikan, terimakasih dan apresiasi kepada tim bedah rumah tidak layak huni yang dibantu semua pihak secara bergonto royong, Baznas, Bank Nagari Syariah, Yayasan S3 dan juga Forum Oto Ranah Minang dan donatur lainnya melakukan program rehab rumah tidak layak huni sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama.
"Yakinlah Baznas itu amanah dan bisa dipercaya, bantuan rehab rumah ini adalah salah satu buktinya dan masih banyak lagi yang lain, Baznas dinilai aktif membantu masyarakat tidak mampu, terima kasih kepada semua unsur yang telah berpartisipasi dalam program tersebut," jelas Bupati.
Bupati juga menghimbau seluruh masyarakat Kabupaten Tanah Datar yang memiliki harta berlebih untuk menyalurkan zakat, infak dan sedekahnya ke Baznas Kabupaten Tanah Datar.
Terakhir kepada keluarga ibu Susianti dan Iprianto diminta untuk bersabar dan bertawakal kepada Allah SWT. "Yakinlah, kita hidup di dunia ini tidak sendirian, namun masih banyak saudara-saudara kita yang siap mengulurkan tangan dan membantu kita semua," sampainya.
Selanjutnya Bupati Eka Putra didampingi Ketua Baznas Kabupaten Tanah Datar Yasmansyah, Kepala Cabang Bank Nagari Syariah, Ketua Yayasan Sedekah Seribu Sehari (S3), dan Ketua Forum Oto Ranah Minang, meletakkan batu pertama pembangunan Rehab Rumah Susianti kembali.
Pada kesempatan itu juga hadir kepala perangkat daerah, Camat Rambatan, Forkompinca, wali nagari, Ketua KAN, BPRN dan tokoh masyarakat dan Bundo Kandung.(007-n/h)
0 komentar:
Posting Komentar