Padang, Humas--Tahapan demi tahapan persiapan penyelenggaraan ibadah haji 1443 H/2022 M terus dikebut Kanwil Kemenag Sumbar. Hari ini, Kamis (26/5) dilaksanakan rapat awal bagi Pendukung Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (P3IH) di Aula Amal Bhakti I.

Rapat ini dihadiri Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sumatra Barat (Sumbar), H. Helmi didampingi Kabid PHU, H. Joben bersama Kepala Bidang, dan Kepala Kankemenag Kota Padang, H. Edy Oktafiandi serta seluruh P3IH Sumbar.

Dalam kesempatan itu Kakanwil mengucapkan terimakasih dan apresiasi yang tinggi kepada PPIH (Petugas Penyelenggara Ibadah Haji) Embarkasi dan P3IH yang telah bekerja luarbiasa dalam satu bulan ini menyelesaikan persiapan penyelenggaraan ibadah haji 1443 H/2022 M.

“Walaupun waktunya sangat singkat yaitu satu bulan lebih tetapi kita berharap output dan outcomenya tetap sama. Biasanya persiapan itu empat bulan sebelum keberangkatan. Tapi karena kondisinya luar biasa maka pekerjaannya juga luar biasa,” ungkap Kakanwil

“Kami yakin dengan pengalaman dan tekad kita bersama ini bisa kita laksanakan. Walaupun waktu persiapannya panjang, tetapi jika tekad dan semangat kita tidak kuat maka hasilnya juga tidak maksimal. Untuk itu, mari kita laksanakan tugas ini dengan penuh rasa tanggungjawab,” sambung Kakanwil.

Dalam memberikan layanan kepada jemaah haji di Embarkasi Doktor lulusan UIN Imam Bonjol ini minta petugas menerapkan rumus ADS (Amanah, Disiplin dan Sabar).

“Pertama Amanah. Kita diamanahkan bagaimana bisa sukses dalam penyelenggaraan ibadah haji tahun ini. Kita sama-sama memahami sudah 2 (dua) tahun kita tidak memberangkatkan jemaah haji ke Tanah Suci. Ini tantangan tersendiri bagi kita,” ungkap Helmi.

Kedua disiplin. Seperti filosofi kereta api, berjalan tepat waktu sampai berhenti di stasiun berikutnya. Dimulai dari disiplin waktu. Panitia atau petugas harus lebih dahulu datang dari jemaah dan pulangnya belakangan. “Mari kita curahkan tenaga kita dan diniatkan ibadah,” ajak Helmi.

Ketiga lanjut Helmi Sabar. Ini adalah karakter petugas. Petugas harus memamahi bahwa jemaah dari daerah sudah mengikuti berbagai rangkaian kegiatan, mulai dari acara melepas di rumah, acara melepas di kantor bupati dan perjalanan ke Padang sehingga jemaah  sedikit lelah.

“Karena panjangnya perjalanan tentu psikologinya berbeda beda. jadi kita sebagai petugas harus memahami kondisi ini. Kita harus melayani jemaah dengan baik dan tetap melayani jemaah dengan penuh kesabaran,” pinta Kakanwil kepada jajarannya.

Dikatakan Kakanwil Embarkasi adalah etalase dalam pelayanan haji. Begitu jemaah haji sampai di Asrama Haji, hatinya sudah senang, ia dilayani dengan penuh keikhlasan. Sehingga mereka merasa nyaman melihat para petugas melayani dengan lima 5S, sapa salam senyum sopan dan santun.

“Untuk itu, mari kita berikan pelayanan yang maksimal kepada mereka. Dan kita berharap para petugas bisa mengemban amanah ini dengan sebaik-baiknya. Laksanakan tugas dengan penuh tanggungjawab dan utuh dalam satu kepanitiaan,” ajak Helmi.

Sementara itu Kepala Bidang PHU, Joben mengatakan saat ini saat ini proses persiapan penyelenggaraan ibadah haji Sumbar  sedang dalam tahap pengiriman pra manifestPra manifest ini sudah dibuka dibuka kemarin sore. Dan untuk kloter I sudah selesai tinggal beberapa orang lagi dan hari ini selesai, tukas Kabid PHU. RinaRisna

 

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top