Tanah Datar-sumateraline. Com (18/09-2022) 

Festival "Balulauk Bajarami" Yang menampilkan Silek Kumango dan Tuo Silek Nagari Kumaango dalam rangka menyukseskan Program satu Event satu Nagari di buka secara resmi Wakil Bupati Tanah Datar yang dihadiri duo mantan Bupati Tanah Datar M. Sadiq Pasadigue dan Zuldafri Darma pada Sabtu (17/08) 
Wali Nagari Komango Iis Zamoraa, S.Pd, menyampaikan ucapan trimaksih kepada Wakil Bupati Tanah Datar Richi Aprian, SH. MH beserta Ny. Patti Richi Aprian dan undangan yang hadir pada Festival Baluluak bajarami dalam rangka menyukseskan Program Pemerintah Daerah, satu Event satu nagari di Nagari Komango. 

Sesuai dengan undangan yang dibagikan termasuk Perantau juga telah pulang ke kampung halaman untuk menyaksikan satu Event satu nagari dengan tema "Festival Baluluak bajarami" Kami tidak akan menyangka pengujungnya membludak banyak sekali. 
Pituah Minang yang kami dapatkan." Bagantuang ka tali nan indak kaputuih, bapangang ka raso nan indak akan hilang, awasi tali jan sampai putuih, jago raso  jan sampai hilang, siangi sabalum tumbuah, lantai sabalun luluih. Silek lai mancari kawan, silek bakeh mancari tuhan"

Dalam artian. Bergantung ke tali yang tidak akan putus, berpegang ke rasa yang indak akan hilang, awasi tali jangan sampai putus , jaga rasa jangan sampai hilang, bersihkan sebelum tumbuh, beri lantai sabalum lulus, Silak lahir mencari teman, Silak bekas mancari Tuhan, itu intinya saya kami kira. 

"Kita bertekat di nagari kumango, malalui Event ini, kita bangkit batang tarandam, memang berpengang ke tali yang tidak akan putus, jaga rasa jangan sampai hilang, agama dan kemanusiaan itu inti yang kami dapatkan, "kata Wali Nagari Kumango. 

Pada kesempatannya Wakil Kedua Persatuan Keluarga Kumango Sejahtera (PKKS) 
Asri Nurdin, mengatakan kegiatan Festival Baluluak Bajarami ini, suatu terobosan baru bagi Nagari khususnya nagari Kumango melalui Pemerintahan Nagari.
Kalau bisa acara seperti ini jangan sampai sekali saja. Karena acara ini sangat mengugah perasaan kami masyarakat yang ada dirantau. 

"Dengan diadakanya kegiatan seperti ini mungkin informasi yang kurang  dengan perantau maka yang pulang kampung tidak semuanya, berikutnya dengan koordinasi terlebih dulu yang ada dikampung halaman dengan sesama Perantau di Jakarta, insyaAllah melihat kegiatan seperti ini kami akan pulang,"ujarnya.

Kalau kita lihat lokasi, Festival Baluluak Bajarami ini seperti yang ada di Jakarta ini nantinya bisa juga kita jadikan Pasar, karena hanya Nagari Kumango yang tidak mempunyai Pasar. 

Harapan dari perantau semua yang ada d Nagari, Wali Nagari, BPRN, KAN, Bundo Kanduang, Pemuda remaja masjid, hendaknya bersinergi untuk memajukan Nagari, kita harus kompak kalau ada hal yang sepele agar bisa diselesaikan secara musyawarah, kata wakil ketua PKKJ dan juga Yayasan Kumango Sejahtera (YKS) Asri Nurdin didampingi Bendahara. 

Turut hadir Wabup Richi Aprian bersama Ny. Patti Richi Aprian, mantan Bupati Tanah Datar M. Sadiq Pasadigue, mantan Wakil Bupati sekaligus Bupati Zuldafri Darma, tokoh masyarakat Tanah Datar dan Sumatera Barat Feby Dt. Banso, Forkopimda, Forkopinca, OPD, Wali nagari se Kecamatan Sungai Tarab, BPRN, KAN, Ninik Mamak, Bundo Kanduang dan undangan lainnya. (007-n) 

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top