Padang – Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (DKUKMPP) Kabupaten Solok mendapatkan Penghargaan dari Bank Indonesia sebagai Pemerintah Daerah Pendukung UMKM terkolaboratif Wilayah Sumatera Barat Tahun 2022, pada Rabu (30/11/2022).

Penghargaan ini diserahkan pada Pertemuan Tahunan Bank Indonesia 2022, di Padang yang diterima langsung oleh Kepala Dinas DKUKMPP Kabupaten Solok, Ahpi Gusta Tusri.

Bank Indonesia menilai, DKUKMPP Kabupaten Solok sebagai Dinas yang melaksanakan fungsi diantaranya pembinaan terhadap UMKM berbagai upaya dilakukan untuk menaik kelaskan UMKM baik melalui fasilitasi perizinan, pelatihan, dan bantuan peralatan, dalam pelaksanaannya, Dinas Koperindag Kabupaten Solok melibatkan SMESCO Indonesia, Bank Indonesia, HIPMI Sumbar, Dekranasda Kabupaten Solok, dan lainnya.





Kadis DKUKMPP Ahpi Gusta Tusri menyampaikan apresiasi atas peran besar Bank Indonesia (BI) perwakilan Provinsi Sumbar untuk menjaga dan membantu Pemda dalam menumbuhkan perekonomian. Terlebih, Bank Indonesia perwakilan provinsi Sumbar sangat konsisten dalam menggeluti Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

Tema kegiatan itu, yakni “Sinergi dan Inovasi Memperkuat Ketahanan dan Kebangkitan Menuju Indonesia Maju” merupakan suatu hal yang relevan dalam situasi pemulihan ekonomi seperti saat ini.

“Saya sangat mengapresiasi sinergi Bank Indonesia dengan Pemerintah Daerah, juga semua pemangku kepentingan di dalam membangun daerah. Sinergi yang ditunjukkan BI sangat berarti dalam membangun Kabupaten Solok yang kita cinta ini,” ungkapnya.

Kemudian Ahpi Gusta Tusri berharap dukungan BI dalam mewujudkan visi pembangunan Kabupaten Solok, Mambangkik Batang Tarandam, menjadikan Kabupaten Solok terbaik di Sumatera Barat.

“Kami berterima kasih kepada BI yang konsisten membantu tumbuh kembang UMKM yang kemudian bisa membuka lapangan kerja yang baru serta memberikan multiplier effect bagi Kabupaten Solok,” ucapnya lagi. Ia berharap, upaya seperti ini, dapat senantiasa disinergikan dengan selurih pihak, baik pemerintah maupun swasta dalam upaya bersama mendukung pemulihan.

“Dengan sinergi dan inovasi, kita yakin pemulihan ekonomi di Kabupaten Solok akan berlangsung semakin cepat dan menjadi modal kuat untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih kuat di masa depan,” terangnya.

Kadis juga mengucapkan terima kasih kepada Bupati Solok, Epyardi Asda dan Ketua Dekranasda Kabupaten Solok, serta Sekretaris Daerah atas arahan dan bimbingan yang diberikan. “Dan tak lupa terima kasih kepada seluruh ASN DKUKMPP, mari kita berbuat lebih baik ke depan untuk UMKM Kabupaten Solok,” tuturnya. 

Semoga Bank Indonesia Menjadi Bank Sentral Digital Terdepan yang Berkontribusi Nyata terhadap Perekonomian Nasional dan Terbaik di antara Negara Emerging Markets untuk Indonesia Maju.

Ditempat Terpisah Kepala Bidang UKM Ria Danareka, SH, M.Cio mengatakan, pada tahun 2022 pertumbuhan ekonomi Kabupaten Solok Sangat meningkat terutama sektor UMKM, perdagangan, industri dan pengolahan sebagai sektor unggulan.

“Terakselerasinya ekonomi Kabupaten Solok merupakan cerminan bahwa pada sektor usaha kembali bergairah dan menunjukkan pemulihan. Menurut pandangan kami, perbaikan ini masih terus dapat dioptimalkan melihat tingkat partisipasi angkatan kerja kita yang menunjukkan tren kenaikan pada tahun 2022,” (Admin).

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top