Tanah Datar-sumateraline. Com  (04 Februari 2024) 

Hari ini saya memberikan konfirmasi kepada rekan-rekan media bahwa pada jam setengah 12 malam saya membuat laporan kepolisian karena ada pemberitaan yang merugikan terhadap diri saya dan Partai saya pada jam 23.30 WIB atau jam setengah dua malam.

Terkait dengan pemberitaan di salah satu Media Online beberapa hari yang lalu tentang dugaan permainan proyek di Kabupaten Tanah Datar, yang secara langsung melibatkan Nama saya dan Partai ini jelas sangat merugikan saya. 

Karena saya taat hukum maka pada hari itu juga saya sudah membuat laporan kepada pihak kepolisian tanggal 01 Februari 2024, kami tahu Berita ini dimulai dari jam 4 sore lalu kita lakukan kroscek kemudian
pada tanggal 1 Februari 2024 sekitar jam 16.00 WIB.

Hal tersebut di katakan Yuli Syarizal (Kacak) saat Konferensi Pers di sebuah Kafe jalan Melana Ponco Nagari Baringin Kecamatan Lima Kaum Kabupaten Tanah Datar Minggu (04/02) 

Yuli Syafrizal katakan, kita tindak lanjuti ke Media tersebut supaya dapat dijelaskan bahwa di media tersebut saya telah melakukan gerakan aktivitas tender terhadap pekerjaan peningkatan jalan tahun 2021 itu perkataan dari Media tersebut. 

Berita itu kemudian dishare di grup-grup WA kita temukanlah nama yang men shsare berita itu di daerah dapil saya seperti Parambahan yang menyatakan bahwa menurutnya saya ini korupsi, maka dari itu saya buat  juga pengaduan karena salah seorang yang men share berita itu adalah ketua KPPS maka saya mengadukan mereka ke Bawaslu dan KPU. Alhamdulillah kemarin yang bersangkutan mengundurkan diri dari KPPS. 

Untuk itu kita juga membuat tanggapan kepada pimpinan redaksi Media tersebut setelah konferensi Pers ini kita beri ruang tiga kali 24 jam untuk minta maaf dan membuat pernyataan kembalikan nama balik saya yang mereka sampaikan tidak ada benarnya.

Untuk itu kita juga sudah buat surat pengaduan ke Dewan Pers di situ ditegaskan bahwa media itu memberitakan yang tidak akurat karena berita tersebut tidak benar bersifat imajinatif dan asumsi belaka karena memang tidak ada konfirmasi dan tidak ada konfirmasi cerita yang mereka sampaikan. 

Pertama, kita sudah siapkan keterangan bahwa adapun yang mendasari kita melakukan Konferensi Pers hari ini. "Kami patut menduga yang di ceritakan dari awal tadi kami menduga atau patut diduga setelah kami pelajari berita tersebut dibuat berdasarkan surat dari seorang narasumber diduga mereka dekat dengan Ketua salah satu Partai di Kabupaten Tanah Datar, " Ujarnya. 

Kedua, berita yang disebarkan di grup-grup WA oleh caleg atau keluarga caleg dari Partai tersebut karena sedapil dengan saya, dan ini menurut saya jelas merusak kredibilitas dan popularitas saya sementara saya tidak melakukan.

Ketiga, ada juga caleg yang kebetulan mantan Aspri dari wakil Bupati Tanah Datar juga mengirimkan beberapa statement di Nagari Parambahan dan ini kita sudah screen shot, tidak masuk akal itu pembunuhan karakter dan itu menurunkan popularitas saya. 

Oleh karena itu patut diduga berita tersebut muncul karena persaingan politik, sekali lagi saya sampaikan patut diduga berita tersebut muncul orang akan melaksanakan pileg pada tanggal 14 Februari 2024 dan Pilkada serentak 2024.

Sebenarnya kejadian ini sudah lama semenjak tahun 2021, saya sudah dilaporkan ke Polisi kalau memang saya menyalahi aturan atau bersalah tentu selama ini saya sudah di Pangil pihak Kepolisian, tapi sampai sekarang saya tidak dipanggil coba tannya juga ke Dinas PU. (007-n)

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top