
Padang - Di bawah langit Teluk Bayur yang cerah, gema syukur menggema di Gedung Yos Sudarso, markas besar Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) II. Hari itu, seluruh prajurit, pegawai negeri sipil, dan jajaran keluarga besar Lantamal II berhimpun dalam satu napas: memperingati hari jadi ke-19 Lantamal II Padang.
Dalam suasana hangat penuh kekeluargaan, Komandan Lantamal II, Laksamana Pertama TNI Sarimpunan Tanjung, menyampaikan ungkapan terima kasih kepada seluruh prajurit atas dedikasi dan loyalitas yang terus terjaga selama hampir dua dekade pengabdian. Ia menegaskan bahwa hari ulang tahun ini bukan sekadar seremoni tahunan, melainkan momentum untuk merenung dan merefleksi diri—sebagai prajurit matra laut yang tak hanya tangguh, namun juga berjati diri luhur.
“Ini adalah momen penting. Bukan sekadar mengenang waktu yang telah berlalu, tetapi untuk melihat ke dalam diri: sejauh mana kita telah menjaga kehormatan dan nilai-nilai keprajuritan dalam setiap tugas yang diemban,” ujarnya dalam sambutan penuh makna.
Syukuran ini menjadi penanda perjalanan panjang sejak perubahan status Pangkalan TNI AL tipe B Teluk Bayur menjadi Lantamal II Padang melalui Keputusan Kepala Staf Angkatan Laut Nomor Kep/11/VII/2006 tertanggal 18 Juli 2006.
Hadir dalam perayaan tersebut Wakil Komandan Lantamal II Kolonel Laut (P) Mulyadi, S.E., CRMP., M.Tr.Opsla., Ketua Korcab II DJA I Ny. Endang Sarimpunan Tanjung, para pejabat utama, kasatker, komandan satuan, Dandenma, serta para pengurus Jalasenastri.
Tak hanya syukuran, peringatan ulang tahun kali ini juga diisi dengan kegiatan yang menyentuh masyarakat dan mempererat solidaritas: aksi donor darah dan olahraga bersama. Dua simbol kecil yang mencerminkan semangat besar , pengabdian dan kebersamaan.
Dari Teluk Bayur, semangat bahari terus berlayar. Lantamal II, dalam usia mudanya yang ke-19, kian mengukuhkan diri sebagai penjaga samudra dan pelindung bumi Minangkabau dari garis laut Nusantara.
(SRP/Dispen Lantamal II)
0 komentar:
Posting Komentar