
Payakumbuh, SUMATERALINE — Wakil Wali Kota (Wawako), Elzadaswarman secara resmi melepas kontingen atlet sepatu roda kota Payakumbuh yang akan berlaga di kompetisi bergengsi VERKA CUP V3 Internasional Inline Skate Open 2025 di JIRTA (Jakarta International Roller Track Arena), Sunter Jakarta Utara. Pelepasan ini menandai dukungan penuh pemerintah daerah terhadap prestasi olahraga lokal di kancah internasional.
Berlangsung di rumah dinas Wawako pada Senin pagi, 18 Agustus 2025, pelepasan sebanyak enam orang atlet yang tergabung dalam Persatuan Olahraga Sepatu Roda Seluruh Indonesia (Porserosi) Kota Payakumbuh tersebut berasal dari klub PSC (Payakumbuh Skate Club).
Keberangkatan para atlet ini yang akan mengikuti pertandingan di ajang internasional ini juga turut dilepas dan dihadiri oleh kepala dinas Pariwisata Pemuda dan Okahraga (Disparpora), Nofriwandi, Meta Samainal (ketua PERSEROSI kota Payakumbuh), Devri Indra (ketua PSC), Syafri Doni (sekretaris PSC), serta keluarga atlet.
Sebelum dilepas orang nomor dua di lingkup Pemerintah Kota (Pemko) Payakumbuh tersebut, seluruh tamunya itu terlebih dahulu diajak untuk sarapan bersama.
Pada kesempatan tersebut, Elzadaswarman sampaikan rasa bangga dan sukacitanya atas prestasi yang telah diraih para atlet hingga bisa membawa harum nama Indonesia terkhusus kota Payakumbuh di kancah dunia.
“Kami (Pemerintah Kota Payakumbuh) merasa bangga, karena putra-putri terbaik daerah ini dapat menunjukkan kemampuan dan membawa nama baik bangsa di tingkat internasional. Semoga para atlet bisa bertanding dengan semangat juang tinggi, menjaga sportivitas, dan meraih prestasi terbaik,” ujarnya dengan semangat.
Elzadaswarman turut ungkapan jika para atlet yang masih sangat muda ini merupakan bibit-bibit yang sangat berbakat sekali dan pantas mewakili Kota Payakumbuh dan Sumatera Barat untuk bertarung meraih prestasi guna mengharumkan nama dan Sumatera Barat, Indonesia, serta Kota Payakumbuh khususnya”, ujar om Zed sapaan akrabnya.
"Untuk anak-anak kami yang akan bertanding di VERKA CUP V3 Internasional Inline Skate Open 2025 nanti semoga bisa meraih prestasi dan semakin mengharumkan nama Kota Payakumbuh tentunya,” jelas Wakil Walikota yang enerjik tersebut.
Lebih lanjut, dirinya menghimbau kepada seluruh masyarakat Kota Payakumbuh agar turut dapat memberikan doa, dukungan dan semangat kepada anak-anak yang akan bertanding, diberi kesehatan, kekuatan, dan semangat untuk meraih prestasi di olahraga sepatu roda tersebut.
Diketahui, keenam orang atlet yang dilatih oleh Febrian yang memiliki lisensi pelatih nasional itu akan ambil posisi di ajang sepatu roda internasional untuk ikut di kelas standar.
Berikut nama keenam orang atlet yang akan berangkat ke ajang VERKA CUP V3 Internasional Inline Skate Open 2025 yang berlangsung pada tanggal 29 sampai 31 Agustus 2025 mendatang;
1. Syahira Syauqina Azzahra putri dari pasangan Syafri Doni dan Silvia Ramadayanti,
2. Hana Humaira Vidieldra putri dari pasangan Rineldi dan Vivi Herlinda,
3. Maheswari Zhaelhin Shehab putri dari pasangan MZ Habibie dan Viony Rosaline,
4. Kataleya Arza Khairunnisa putri dari pasangan Israyandi dan Nofriza,
5. Rayyan Azka Ibrahim putra dari pasangan Ade Purnomo dan Nuning Wahyuni, dan
6. Muhammad Zafran Arasy putra dari pasangan Devri indra dan Siska Erianti.
Ketua Porserosi Kota Payakumbuh Meta Samainal dalam kesempatan tersebut turut menerangkan jika ikutnya Kota Payakumbuh dalam acara tersebut berdasarkan undangan yang datang langsung dari panitia pelaksana VERKA CUP V3 Internasional Inline Skate Open 2025 untuk Payakumbuh Inline Skate Club Payakumbuh.
“Hal ini tentunya dari pihak panitia telah melihat dan menilai Kota Payakumbuh sangat pantas mewakili Sumatera Barat dari Kabupaten/Kota lainnya di kompetisi tersebut, setelah melihat prestasi atas capaian dari atlet sepatu roda Kota Payakumbuh sebagai juara umum 1 kategori standar dalam meraih medali di kejuaraan Nasional yang digelar pada tanggal 27 – 29 Juni 2025 di Kota Pariaman.
Dengan ikut seleksi ini, Meta berharap akan dapat mengikuti lomba dengan baik dan dapat terhindar dari resiko cedera dan bahaya lainnya, kemudian berhasil memperoleh prestasi yang memuaskan bagi kota Payakumbuh”, ungkapnya.
“Tentunya kegiatan seperti ini akan dapat lebih memotivasi anak-anak untuk bisa berbuat lebih baik lagi,” harapnya.
Dan sebagai pengurus, dirinya ungkapkan jika Perserosi hanya bisa memberi semangat, dorongan, dan motivasi serta menyediakan segala fasilitas, walaupun dengan segala keterbatasan anggaran dan sumber daya manusia, tetapi kita tetap berusaha bagaimana mereka dapat mengukur kemampuan mereka di ajang tersebut.
Sementara itu, ketua PSC sampaikan kepada media bahwasanya PSC berdiri tanggal 17 Februari 2023 dan sudah didaftarkan secara legal ke KEMENKUMHAM.
Devri katakan jika PSC sebelumnya telah mengikuti sebanyak tujuh kali kejuaraan di tingkat regional dan nasional. Berikut kejuraan yang pernah diikuti PSC;
1. Kejuaran Open Tingkat Nasional, Walikota Pariaman (25 Atlet Pemula) dengan meraih 1 Medali Perunggu dikategori Standard K.U.C,
2. Kejuaraan Open Tingkat Nasional, Bupati SIAK dengan meraih 2 medali Emas dan 2 medali Perunggu,
3. Internasional Open - JIRTA dengan meraih 1 medali Perunggu,
4. Kejuaraan Open Tingkat Nasional, Walikota Medan, dengan meraih Juara Umum 3 dan 3 Atlet MPV 1, 2 Atlet MPV 2, 1 Atlet MPV 3,
5. PION Tingkat Regional Sumatera dengan meraih Juara Umum 1, 4 Atlet MPV 1, 3 Atlet MPV 2, 1 Atlet MPV 3,
6. Bukittinggi Open Tingkat Nasional dengan meraih Juara Umum 2 Kelas Standard dan Peringkat Ke 4 Kategori Speed, dan
7. Pariaman Open Tingkat Nasional, Piala Walikota Medan dengan meraih Juara Umum 1 , dengan Perolehan Medali 8 Emas, 5 Perak, 8 Perunggu dan 2 Atlet Peraih MPV.
“Untuk keseluruhan klub secara nasional yang alat ikut pada ajang ini ada lebih dari 70 klub. Dan untuk klub dari luar negeri yang akan ambil posisi di ajang ini akan hadir dari Vietnam, Iran serta Taiwan, dan untuk peserta yang sudah mendaftar sudah ada hampir sebanyak 1200 orang,” beber Devri didampingi Doni (sekretaris PSC) dengan semangat. (MC)
0 komentar:
Posting Komentar