BRI Finance Jadi "Bintang" di Sektor Pembiayaan Alat Berat, Topang Infrastruktur dan Pertanian Nasional
JAKARTA – Di tengah gairah pembangunan nasional, PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) mencatatkan kinerja fenomenal, dengan pembiayaan alat berat menjadi motor penggerak utamanya. Anak usaha BRI Group ini tak hanya fokus pada pertumbuhan bisnis, melainkan juga memposisikan diri sebagai katalisator percepatan ekonomi, khususnya di sektor strategis seperti infrastruktur dan pertanian.
Hingga Juli 2025, segmen pembiayaan alat berat BRI Finance telah menyumbang 16,2% dari total penyaluran pembiayaan. Angka ini membuktikan peran vital perusahaan dalam menyokong proyek-proyek besar di lapangan.
"Kami melihat pembiayaan alat berat bukan sekadar ekspansi bisnis, tetapi wujud komitmen nyata kami terhadap pembangunan nasional. Ini adalah 'darah segar' yang mengalir ke sektor infrastruktur, agrikultur, hingga pengembangan wilayah baru," tegas Wahyudi Darmawan, Direktur Utama BRI Finance.
Prospek Cerah Disokong Data OJK dan Hinabi
Optimisme ini bukan tanpa dasar. Prospek bisnis pembiayaan alat berat di Indonesia dinilai sangat menjanjikan, sejalan dengan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang mencatat total pembiayaan alat berat nasional telah menyentuh Rp46,73 triliun per Maret 2025, tumbuh 8,05% secara year-on-year.
Fakta di lapangan juga menguatkan, di mana produksi alat berat nasional melonjak 33,65% pada semester I/2025, didorong oleh permintaan kuat dari sektor agrikultur (40%) dan kehutanan (45%), berdasarkan data dari Himpunan Industri Alat Berat Indonesia (Hinabi).
Untuk menjaga tren positif ini, BRI Finance menerapkan manajemen risiko ketat, mulai dari seleksi debitur hingga penguatan strategi collection. Aditia Fakhri Ramadhani, Sekretaris Perusahaan BRI Finance, menambahkan bahwa fokus pada prinsip kehati-hatian membuat perusahaan optimistis dapat mempertahankan kualitas portofolio yang sehat hingga akhir tahun.
Kinerja Solid di Seluruh Lini Pembiayaan
Keunggulan BRI Finance tidak hanya pada alat berat. Secara keseluruhan, performa perusahaan sangat solid:
Total Aset Semester I/2025: Mencapai Rp6,63 triliun.
Komposisi Pembiayaan: Didominasi Pembiayaan Multiguna (Rp3,81 triliun) dan Pembiayaan Investasi (Rp1,39 triliun).
Selain itu, BRI Finance terus memperluas jangkauan ke masyarakat melalui pembiayaan kendaraan bermotor (KKB) yang kompetitif, termasuk promo bunga 0% untuk mobil baru dan produk BRI Flash yang menawarkan solusi pembiayaan cepat dengan bunga mulai 0,72% per bulan.
Dengan strategi bisnis yang berkelanjutan dan kinerja yang terus menanjak, BRI Finance siap memperkuat posisinya sebagai mitra pembiayaan tepercaya yang mendorong pertumbuhan ekonomi di setiap sektor.(Rilis)
