Pembaruan Identifikasi Korban Bencana Sumbar: 6 Jenazah Tak Bernama Akhirnya Teridentifikasi Melalui Uji DNA
PADANG – Tim Disaster Victim Identification (DVI) Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Barat (Sumbar) kembali mencatatkan keberhasilan signifikan dalam proses identifikasi korban bencana alam di wilayah tersebut. Sebanyak enam jenazah yang sebelumnya tidak teridentifikasi (unidentified) kini telah dikenali melalui proses rekonsiliasi yang ketat.
Kepala Polda Sumatera Barat, Irjen Pol Gatot Tri Suryanta, pada Senin (15/12/2025) mengungkapkan bahwa total enam identitas jenazah telah berhasil dipastikan berdasarkan hasil uji DNA yang dilakukan di Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri.
Rincian Identifikasi Terbaru
Irjen Pol Gatot merinci empat dari enam jenazah terbaru yang berhasil diidentifikasi:
Jenazah Pik Adih, yang merupakan ibu biologis dari pelapor bernama Jesmaneli.
Jenazah Nabila Salsabila, anak biologis dari Wilna Susri.
Jenazah Aliah, ibu biologis dari Mardiana.
Jenazah Rizki Muhammad Akbar, anak biologis dari Mardiana.
“Hasil dari tim Mabes Polri menunjukkan tingkat kecocokan uji DNA, baik pada sampel pembanding keluarga maupun jenazah, mencapai 99 persen,” ujar Irjen Pol Gatot. Pihaknya langsung menindaklanjuti dengan menyampaikan kabar ini kepada keluarga korban.
Fokus pada Data Ante Mortem dan Post Mortem
Pelaksana Tugas (Plt.) Kabiddokkes Polda Sumatera Barat, AKBP dr. Faisal, membenarkan bahwa proses pengungkapan identitas korban ini berlandaskan pada laporan kehilangan dari pihak keluarga. Ia menekankan bahwa pencocokkan antara Data Ante Mortem (data sebelum kematian, dari keluarga) dan Data Post Mortem (data setelah kematian, dari jenazah) melalui sampel DNA adalah kunci keberhasilan tim DVI.
AKBP dr. Faisal juga merinci lokasi pemakaman para korban yang baru teridentifikasi: “Dapat dipastikan lima jenazah sudah dimakamkan di Bungus, sementara satu jenazah atas nama Maryunis telah dimakamkan di Agam.”
Data Terbaru Korban Bencana
Berdasarkan data terbaru per 15 Desember 2025:
Total Korban Meninggal Dunia: 244 orang.
Korban Berhasil Teridentifikasi: 212 orang.
Korban Belum Teridentifikasi: 32 orang.
“Kami sangat berharap adanya penyerahan data ante mortem dari pihak keluarga yang mungkin masih mencari kerabatnya,” tambah dr. Faisal. Ia memastikan bahwa data post mortem dari ke-32 jenazah yang sudah dimakamkan telah disimpan lengkap, dan tim DVI kini menantikan data pembanding (anak atau orang tua) dari pihak keluarga untuk menuntaskan seluruh proses identifikasi.(*)