Tanah Datar-sumateraline. Com (05/09-2022) 

Rapat Paripurna Pandangan Umum Fraksi Terhadap Nota Penjelasan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2022 di ruang sidang utama DPRD Pagaruyung Kabupaten Tanah Datar pada Senin (05/09) 

Sidang dipimpin Wakil Ketua DPRD Saidani didampingi Ketua DPRD Rony Mulyadi Dt.Bungsu, Wakil Ketua Anton Yondra dan anggota DPRD turut dihadiri Wakil Bupati Richi Aprian, Forkopimda, para Asisten, kepala OPD dan undangan lainnya. 

Salah seorang anggota Dewan dari Fraksi Partai Gerindra, Jonedi Kompol mengatakan Intruksi, dan mempertanyakan  Daftar hadiran sebanyak 27 Kepala Dinas tapi yang hadir hanya 10 orang. 

Apa yang akan disampaikan di rapat sekarang semua pelaksananya adalah Kadis.
Terutama yang mendapat Porsi disoroti beberapa Fraksi dari awal, tentang penambahan belanja perubahan Daerah. 

Satu Sekretaris Daerah, yang kedua Rumah Sakit, tiga Dinas Kesehatan, hanya satu yang hadir hari ini.  Perlu dijelaskan dulu kalau rapat Paripurna ini tidak Penting, bagus kita surati saja karena Pelaksananya seharusnya hadir namanya saja rapat Paripurna.

"Perlu dijelaskan dulu kepada kita, atau karena Wakil Bupati yang menghadiri rapat ini. 
Kalau memang pandangan Fraksi yang sudah-sudah hanya perlu di APD saya rasa yang lain tidak usah saja masuk, " Kata Jonedi/Kompol.

Sementara itu terkait Ranperda Perubahan APBD Tanah Datar Tahun Anggaran 2022, beberapa isu strategis menjadi pertanyaan dari berbagai fraksi, seperti pelaksanaan retribusi pajak, masih tingginya ketergantungan Pemerintah Daerah terhadap Alokasi Dana Transfer dari Pemerintah Pusat, kelanjutan pembangunan Lapangan Cindua Mato, Pengelolaan Baznas, pemerataan Tenaga Guru, sampai dengan langkah atas dampak kenaikan BBM. 

"Melihat laporan keuangan daerah tahun 2021 terdapat Silpa Rp111.596.589.145, sementara defisit Rp51.301.659.075, sehingga terjadi Surplus. Maka dalam hal ini Fraksi Gerindra minta penjelasan rencana pemanfaatan dana surplus dan sejauh mana dapat mengakomodir rencana kegiatan hasil Musrenbang," ujar Surva Hutri.

Sebelumnya Fraksi Demokrat yang disampaikan juru bicara Syahril, SH, mengatakan dari nota keuangan Daerah dan peraturan Daerah Kabupaten Tanah Datar dari Pendapatan belanja Daerah tahun anggaran 2022. 

Terkait peningkatan target Pendapatan Daerah sebanyak 1,86% sebesar Rp21.575.400.718 dari target awal sebesar Rp1.160.828.255.808, beberapa fraksi di DPRD. 

"Kami Fraksi Demokrat mengapresiasi hal itu, ini sebagai bukti Pemerintah Daerah secara konsisten berusaha untuk mengoptimalkan perolehan pendapatan asli daerah," tutur Syahril, SH. 

Sementara itu Fraksi PAN melalui Jubirnya Alimuhar St. Tunaro mengatakan Program Satu Nagari Satu Event perlu dilanjutkan karena mampu memberikan Multiplier Effect. 

"Program Satu Nagari Satu Event ini perlu memiliki agenda tetap dan jelas setiap tahun, sehingga wisawatan ataupun pengunjung memiliki langkah dan waktu pasti nagari yang bakal dikunjungi," kata Alimuhar. (007-n) 










0 komentar:

Posting Komentar

 
Top