Payakumbuh, SUMATRALINE — Pj Wali Kota Payakumbuh yang diwakili Asisten III Ivon Satria Chan menghadiri kegiatan penurunan angka kemiskinan dan stunting di Kelurahan Nunang Daya Bangun (NDB) Kecamatan Payakumbuh Barat, Jumat (28/10).

Kegiatan Jumat berkah dan program orang tua asuh tersebut akan membagikan paket sembako sebanyak 180 paket kepada masyarakat kurang mampu yang merupakan sedekah atau sumbangan dari keuntungan penjualan di Berkah Mart Lampasi.

Kegiatan itu juga dihadir oleh Staf Ahli Elvi Jaya, Kepala Dinas Sosial Kota Payakumbuh Irwan Suandi Lurah NDB Firman Hady, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Ketua LPM, Karang Taruna dan masyarakat penerima bantuan.

Asisten III Ifon Satria Chan menyampaikan apresiasi kepada donatur yang telah memberikan bantuan kepada masyarakat. Dia berharap bantuan dan partisipasi donatur ini menjadi berkah dan dinilai ibadah oleh Allah SWT.

"Alhamdulillah, ini adalah bentuk kepedulian dari Berkah mart yang mempunyai usaha minimarket menjual kebutuhan pokok dan menyisihkan sebagian keuntungannya untuk dikembalikan lagi kepada masyarakat yang membutuhkan, dalam bentuk sembako," katanya.

"Kami sangat mengapresiasi sekali. Karena berkah mart yang berlokasi di Lampasi ini, memberikan program kepedulian kepada masyarakat, tidak hanya di Lampasi saja tapi ke berbagai tempat, termasuk Nunang Daya Bangun juga," tambahnya.

Ifon berharap bantuan ini menjadi motivasi bagi warga untuk bangkit dan mandiri, bantuan ini adalah sebagai stimulan dalam meringankan beban hidup masyarakat. Dia menghimbau warga khususnya ibu-ibu agar dapat memanfaatkan pekarangan dengan menanam tanaman pangan yang produktif dan bernilai ekonomis.

"Mudah-mudahan bantuan yang diberikan berkah mart ini betul-betul dimanfaatkan dan sedikit mengurangi beban pengeluran untuk kebutuhan hariannya. Jangan lupa manfaatkan pekarangan juga untuk ditanami dengan tanaman yang produktif," ucapnya.

"Mari bersama kita doakan semoga berkah mart ini lebih maju lagi usahanya. Dan semakin banyak masyarakat kita yang kurang mampu mendapatkan santunan untuk memperbaiki ekonomi keluarganya," tutupnya.

Perwakilan Barkah Mart Kemal Fauzi mengatakan 2,5 tahun yang lalu pihak Barkah Mart membuat warung kecil yang ada pondok tahfiz di sebelahnya. Akhirnya usaha ini berkembang dan kemudian mereka diberi kepercayaan oleh donatur sehingga terwujudlah Berkah Mart.

"Keuntungan Barkah Mart dikembalikan kepada masyarakat, sesuai tagline Barkah Mart bersedekah sambil berbelanja. Bantuan kami salurkan pada hari Jumat pekan keempat setiap bulan," ujarnya.

Kemal mengatakan pihak dan pendiri Barkah Mart Aga Satria berharap dengan hadirnya Barkah Mart yang terletak di Lamposi, dapat memberikan dampak positif, khususnya bagi masyarakat yang membutuhkan. Serta dapat diikuti oleh pengusaha lainnya untuk saling berbagi dengan sesama.

"Ucapan terima kasih, jazakumullah khairan kepada admin Barkah Mart, distributor, para relawan, muhsinin dan semua pihak yang ikut membantu berjalannya program ini. Semoga usaha ini menjadi sebuah amalan yang ikhlas dan diterima Allah SWT," pungkasnya. (Humas)

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top