Ampang Pulai-SL-Karakter merupakan sikap baik yang sedapat mungkin telah dimiliki oleh setiap warga Negara sejak usia dini. Kepemilikian akan karakter dapat membuat setiap manusia menjadi pribadi yang religius, disiplin, hingga memiliki rasa peduli, baik terhadap diri sendiri, manusia lainnya, hingga terhadap lingkungan.
 |
| Gambar: Tim Universitas Nahdlatul Ulama Memberikan Penyuluhan pada masyarakat Ampang Pulai |
Lingkungan adalah kesatuan dengan segala sesuatu ruang, daya, keadaan, dan makhluk hidup. Termasuk manusia dan perilaku yang mempengaruhi kelangsungan mata pencaharian dan kesejahteraan manusia dan makhluk hidup lainnya (UU no. 23 Tahun 1997). Kegiatan pengenalan lingkungan diharapkan membawa dampak yang signifikan dan permanen terhadap pembentukan karakter anak berupa peduli lingkungan dan numbuhkan empati dan kesadaran pada diri sebagai makhluk sosial.
Manusia memiliki kesadaran, bahwa dirinya menjadi bagian yang tidak terpisah dari lingkungan sekaligus berusaha untuk berbuat sebaik mungkin bagi lingkungannya. Manusia merupakan makhluk sosial. Ia hidup dan menjadi bagian tidak terpisah dari lingkungan. Karenanya, manusia tidak bisa sepenuhnya egois dan beranggapan kalau dirinya bisa hidup sendiri tanpa peran serta orang lain. Selain tidak logis, sikap egois semacam ini juga membawa implikasi kurang baik bagi tatanan sosial.
Lingkungan memiliki andil yang sangat besar dalam kehidupan manusia. Lingkungan bahkan mampu menyokong kehidupan sehingga manusia dapat tetap eksis dalam menjalani berbagai aktivitas sehari-hari. Lingkungan yang baik, bersih, dan asri akan membuat manusia menjadi sehat, bugar, serta bersemangat dalam menjalankan rutinitas. Bandingkan jika lingkungan sekitar kotor, dipenuhi sampah, berdampak pada terganggunya kesehatan manusia.
Mengingat begitu pentingnya peran lingkungan dalam menyokong kehidupan manusia, maka Tim Pengabdian pada Masyarakat (P2M) dari Universitas Nahdlatul Ulama Sumatera Barat, yang terdiri dari Basrial Zuhri, MH., Ari Limay Trisno Putra, M.Pd., Yenita Yatim, S.Sos., M.Pd., serta Refni Yulia, M.Hum., dibantu oleh seorang mahasiswa yaitu Indra Kurniawan mengadakan sosialisasi pada masyarakat di Nagari Ampang Pulai dengan mengusung tema “Sosialisasi Tentang Pembentukan Karakter Peduli Lingkungan Pada Masyarakat Nagari Ampang Pulai, Kecamatan Koto Xi Tarusan Kabupaten Pesisir Selatan”.
Pelaksanaan kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 2 Februari 2021 dengan cara memberikan penyuluhan pada masyarakat Nagari Ampang Pulai mengenai pentingnya menciptakan karakter peduli lingkungan pada diri masing-masing. Karakter peduli lingkungan dapat menciptakan diri menjadi pribadi yang selalu menginginkan lingkungan yang bersih.
Setelah diberikan penyuluhan, Tim P2M bersama dengan masyarakat Nagari Ampang Pulai melakukan gotong royong membersihkan lingkungan sekitar, seperti membersihkan sampah yang bertebaran di jalanan, membersihkan got atau saluran pembuangan air yang berpotensi tersumbat akibat banyaknya sampah, serta menanamkan pohon di tempat-tempat yang sekiranya harus ditanami pepohonan untuk menambah keasrian dan kesejukan lingkungan.
Ketua Tim P2M, Basrial Zuhri menyatakan bahwa “kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan masyarakat yang peduli akan lingkungan hidup dan bertujuan juga untuk menciptakan lingkungan yang asri dan nyaman”
Wali Nagari Ampang Pulai, Efridinal, mengatakan “kegiatan yang dilakukan oleh Tim P2M Universitas Nahdlatul Ulama ini sangat bagus sekali dan membantu kami perangkat nagari dalam memberikan sosialisasi mengenai karakter peduli lingkungan. Diharapkan kegiatan ini dapat dilakukan secara kontinyu ke depannya” tutupnya. (Tim)
0 komentar:
Posting Komentar